JAKARTA – Perayaan Natal setiap tahun selalu memiliki tema berbeda. Perayaan Natal di tahun 2019 ini bertema ‘Hiduplah sebagai Sahabat bagi Semua Orang’. Tahun 2018 lalu bertema Yesus Kristus Hikmat Bagi Kita.

Tema-tema tersebut merupakan pesan Natal bersama yang disepakati Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) dan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI).

Perayaan Natal 2019, sekaligus berbahagia di Tahun Baru 2020 akan dirayakan Partai Gerindra. Panitinya adalah Gerakan Kristiani Indonesia Raya atau GEKIRA, organisasi sayap Partai Gerindra meliputi yang beragama Protestan dan Katolik. Wihadi Wiyanto adalah Ketua Panitia Natal Nasional 2019 Partai Gerindra.

Rapat Pleno persiapan jelang Perayaan Natal Nasional, Senin (06/01/2020) di Jakarta Selatan. Foto Dok/GEKIRA

Sampai hari ini, panitia nasional terus bekerja maksimal, saling berkoordinasi ke setiap bidang lainnya agar pada pelaksanaan Natal yang akan dirayakan pada Jumat (10/01/2020) bertempat di Hotel Grand Cempaka, Jakarta Pusat dapat berjalan baik dan sukses.

Sebelumnya, jelang Pra-Natal, Panitia Nasional melakukan kunjungan kasih melalui kegiatan sosial yaitu Perayaan Natal bersama Panti Asuhan Bhakti Luhur Kasih ABBA, Jumat (13/12/2019) di Gunung Sindur, Bogot.

Kemudian, pada Sabtu (21/12/2019) Panitia Nasional melaksanakan bakti sosial berupa pengobatan gratis di RW 13 kelurahan Kapuk, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat

Menurut Ketua Umum Pimpinan Pusat GEKIRA Fary Djemy Francis, Natal Partai Gerindra tahun ini dilaksanakan dalam suasana sedikit berbeda. Pasalnya, kata Fary, negara kita baru saja melangsungkan perjuangan panjang politik yang menghasilkan sukacita dan dukacita, ada kemenangan, ada kegagalan.

“Pelaksanaan Natal tahun ini sedikit berbeda karena kita baru saja melaksanakan perjuangn politik yang menghasilkan sukacita dan dukacita, ada yang menang, ada juga yang gagal,” ujarnya kepada GEKIRA. Or.id di Jakarta, Selasa (07/01/2020).

Jika pada perjuangan politik kemarin itu menyoyakkan tenunan kebersamaan, meruntuhkan optimisme dan mengalirkan energi negatif, maka sambung Fary, momen Natal kali ini kita jadikan untuk merajut kembali tenunan kebersamaan, memperkokoh solidaritas, serta membagun optimisme.

Tema perayaan Natal tahun ini, sesuai arahan PGI dan KWI adalah Menjadi Sahabat Bagi Semua Orang. Sementara Sub Tema adalah Persatuan Dalam Keberagaman.

Dijelaskan Fary, pesan yang selalu disampaikan Bapak Prabowo selaku Ketua Umum Partai Gerindra di berbagai acara partai adalah seribu kawan terlalu sedikit, satu lawan terlalu banyak. Ini berarti membangun persahabatan, menjadi sahabat bagi semua orang jauh lebih luhur daripada menjadi musuh, menjadi duri dalam daging bagi orang lain.

Itu artinya, sambungnya, Partai Gerindra adalah partai bersahabat, partai yang menunjung tinggi persahabatan.

Sementara Sub Tema mengambil Persatuan Dalam Kegeragaman.

Dengan mengusung sub tema tersebut, Partai Gerindra hendak mempertegas lagi disposisi ideologinya sebagai partai rakyat, partai nasionalis yang sangat menghargai perbedaan dan menjunjung tinggai persatuan bangsa.

Kata Fary, Partai Gerindra jelas bukan partai khilafah dan partai radikal. Justru, Gerindra adalah rumah bersama bagi setiap anak bangsa. Gerindra adalah rumah masa depan persatuan dan keberagamana bangsa ini. (Admin)

 

 

Usung Tema Menjadi Sahabat Bagi Semua Orang, Natal Nasional 2019 Partai Gerindra Digelar 10 Januari 2020

Tinggalkan Balasan