GEKIRA.or.id, Kudus | Gerakan Kristiani Indonesia Raya (Gekira), orsap partai Gerindra kembali menggelar kegiatan atau aksi sosial untuk masyarakat.
Kali ini, PD GEKIRA Jateng menggandeng Komunitas BaberSrog menggelar potong rambut gratis di Kota Kudus, Jumat (2/9/2022).
Kegiatan ini dilaksanakan di Jalan A. Yani Kudus di bawah pohon rindang dengan menata kursi dengan rapi.
Menurut Djunaedi Budi Laksono selaku Ketua Bidang Sosial dan Perlindungan Fakir Miskin kegiatan ini akan rutin dilakukan sekali sebulan pada hari Jumat dari jam 09.00 sampai dengan 11.00 WIB oleh Komunitas BarberSrog bekerja sama dengan PD GEKIRA Jateng.
“Ini akan menjadi agenda Rutin PD Gekira Jawa Tengah di Kabupaten Kudus,” kata Djunaedi Budi Laksono di sela-sela kegiatan.
Di sisi jalan yang ramai dengan lalu lalang kendaraan, relawan BarberSrog salah satu komunitas potong rambut di kudus, mulai menata kursi dan perlengkapan potong mereka.
Tidak memerlukan waktu lama, satu-persatu kursi mulai terisi oleh masyarakat yang akan memotong rambutnya, mulai dari tukang becak, tukang parkir, pengemudi ojol, pedagang asongan dan masyarakat umum yang melintas di tempat itu.
Mereka datang dengan antusias untuk memanfaatkan kegiatan potong gratis ini. Tidak kurang dari 100 orang dewasa dan anak-anak dapat dilayani pada aksi potong rambut gratis kali ini
“Saya berterima kasih kepada Gekira yang menyelenggarakan acara ini, saya bisa ngitrit (berhemat) karena uang yang biasanya untuk potong rambut bisa saya gunakan untuk keperluan lain,” komentar Jamin yang ikut potong rambut pagi ini (2/09/2022).
Dalam kesempatan kali ini juga dibagikan bingkisan dan makan siang bagi masyarakat yang melintas maupun bagi mereka yang potong rambut.
“Untuk aksi Barber on The street kali ini Kami menyasar kaum miskin kota yang biasa ada dan beraktifitas di sekitar Hypermart Kudus,” ujar Valerie Yudistira Pramudya, Ketua PD Gekira Jateng.
Valerie hadir bersama Fransiskus Adityas Eka Paska selaku Wakil Ketua bidang Organisasi dan Keanggotaan untuk memberikan dukungan terhadap kegiatan ini dan juga memberikan apresiasi terhadap komunitas BarberSrog yang menjadi bagiaan penting acara ini.
Menurut Valerie, dukungan yang diberikan oleh Komunitas barberSrog adalah energi untuk menggelorakan semangat kesetiawanan sosial.
Salah seorang relawan BarberSrog, mengatakan bahwa meraka sangat bersemangat dengan kegiatan ini dan siap untuk melanjutkan jika diadakan secara rutin.
“Kami berharap dengan keahlian memotong yang kami miliki dapat menjadi saluran amal kami kepada masyarakat dan memberi manfaat meskipun kontribusi kami kecil,” kata lelaki yang akrab dipanggil Paman ini mengakhiri obrolan setelah selesai kegiatan ini untuk bergegas melaksanakan Ibadah Sholat Jumat. [Red/kc-vg]